Kekeramatan Kitab 1002 Bait

 

            Semua kitab yang dikarang oleh para ulama terdahulu pasti mempunyai keajaiban – keajaiban tersendiri dan mempunyai dan mempunyai keramat masing – masing. Salah satunya yaitu kitab Alfiyyah Ibn Malik, yang disetiap BAB pada kitab tersebut memiliki makna yang berbeda – beda. Dan ketika seorang pelajar dan seorang penghafal sedang berada dalam sebuah bab – bab tertentu, mereka akan merasakan sebuah kejanggalan pada diri mereka masing – masing.

            Begitu juga dengan diriku yang statusnya pelajar dan juga penghafal kitab Alfiyyah Ibn Malik, merasakan sebuah kejanggalan yang begitu nyata pada diriku. Sebagai contoh; Bab Isytighol (Bait ke - 255) yang artinya ketungkul ( sibuk ). ketika hafalanku sudah sampai bab ini, diriku merasakan sebuah kesibukan yang tidak seperti biasanya. Mulai disibukkan dengan pekerjaan dan pikiran yang membuat diriku begitu lelah. Bab At-Tannazu’ (Bait ke-278) yang artinya perselisihan. Saat hampir liburan Idul Fitri aku merencanakan untuk tidak pulang  sampai Hari Raya Idul Fitri. Berbeda dengan Ibuku yang terus menawarkan kepada diriku untuk pulang ke rumah. Tetapi aku tetap mengkukuhkan untuk berada di Pondok Pesantren bersama Mufid (adik ke-1). Tetapi takdir berkata lain, adik mulai sakit – sakitan dan masuk RSI (Rumah Sakit Islam) dan lanjut pulang ke rumah. Niatan untuk Hari Raya di Pondok Pesantren gagal. Cukup sekian dulu lanjut ke part 02😁.